SMPN 2 Rangkasbitung. BGP Banten pada hari Sabtu, 7 September 2024 kembali mengadakan Lokakarya Komunitas Belajar Program Sekolah Penggerak (PSP) Angkatan ke-2 di beberapa Kab/Kota wilayah Provinsi Banten, yakni di SMPN 1 Karangtanjung Kab. Pandeglang, SMPN 2 Kab. Lebak Rangkasbitung, SMPIT Raudhatul Jannah Kota Cilegon, dan SMAS Kumnamu Kota Tangerang. Lokakarya ini dihadiri oleh kepala sekolah, perwakilan dua guru (yang mengikuti pelatihan komite pembelajaran) dan pengawas dari semua satuan pendidikan yang termasuk dalam grup dampingan PSP angkatan ke-2.
Tujuan dari kegiatan ini, yakni: peserta mampu memahami siklus inkuiri yang meliputi refleksi awal, perencanaan, implementasi, dan evaluasi dalam komunitas belajar, serta mampu menyusun rencana adaptif untuk pengembangan diri dalam meningkatkan kepemimpinan satuan pendidikan yang berpusat pada murid. Perserta juga diharapkan mampu menyusun rancangan pendampingan untuk optimalisasi komunitas belajar di sekolah.
Kegiatan dibuka oleh Kabid GTK Kab. Lebak, Bapak Usep Saepul Anwar, yang menyampaikan bahwa “Bapak dan Ibu guru adalah inisiator dan role model yang harus menunjukkan bahwa amanah yang diberikan dapat dipertanggungjawabkan, dengan mengombinasikan fungsi utama, yaitu fokus pada proses pembelajaran dan peningkatan kompetensi diri menjadi guru pembelajar,” ujar Bapak Usep dalam sambutannya.
Dalam lokakarya ini difasilitasi oleh 35 Fasilitator ahli sekolah penggerak angkatan ke-2 yang terdiri dari unsur PTP BGP Banten, Fungsional BGP Banten, dosen, penilik dan pengawas dari Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota.
Selama lokakarya, para peserta mengikuti pembukaan (pleno) yang dimulai dengan sesi “Mulai dari Diri,” kemudian dilanjutkan dengan eksplorasi konsep, ruang kolaborasi, elaborasi pemahaman, penyusunan rencana aksi nyata, dan diakhiri dengan sesi penutup.
Penulis : Amri
Editor : Dedi Dedi Supriyanto